Pages

Search This Blog

Monday, April 1, 2019

Kalau Tubuh Kita Kurang Protein

Tubuh kita sangat membutuhkan protein sebagai zat gizi makro untuk perkembangan dan membangun sel. Setidaknya minimal kecukupannya adalah 0.36 gram/kg berat badan. Namun jika terlalu rendah juga bisa berbahaya bagi tubuh. 

Ada beberapa tanda yang mengarah pada kekurangan protein dan sebaiknya kita ketahui.
1. Anggota tubuh bengkak.
Disebut dengan edema. Terjadi pada kaki, perut, tangan, telapak kaki. Protein, khususnya albumin, mencegah terjadinya penumpukan cairan di jaringan tubuh.
  1. Mood gampang berubah-ubah
Neurotransmitter terbangun dari asam amino yang asalnya dari protein. Jadi, kurang protein pada makanan membuat kondisi neurotransmitter juga buruk, lalu mengubah cara kerja otak kita. Misal, dengan kondisi domapin dan serotonin yang rendah, seseorang jadi agresif atau depresif.
  1. Masalah kulit, kuku dan rambut.
Tiga bagian tubuh ini dibangun dari protein: kolagen, keratin, elastin. Jika tubuh tidak cukup membuat ketiga itu, maka rambut terlihat kusam dan tipis, kulit kering dan pecah-pecah, kuku bergurat atau patah.
  1. Lemah, letih dan lesu
Sebuah riset mengemukakan, jika seseorang kurang protein terlebih berusia diatas 55 tahun, maka akan mempengaruhi kondisi otot dan postur tubuh serta pergerakan. Kurang protein dapat menyebabkan kehilangan massa otot dan memperlambat proses metabolisme. Juga dapat menyebabkan anemia sehingga lelah dan lesu.
  1. Kelaparan
Riset membuktikan jika banyak makan protein dapat menunda lapar.
  1. Masa penyembuhan jadi  lama dan sulit.
Orang kekurangna protein ketika luka, lama sembuh. Ketika terkilir, kolagen lama terbentuk dan jaringan ikat juga lama terbentuk. Begitu juga jika luka, pembeku darah lama terbentuk.
  1. Mudah sakit
Asam amino dalam darah dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh melawan infeksi atau penyakit, mengaktifkan sel darah putih.
  1. Tinggi badan sulit bertambah
Kekurangan protein bisa menyebabkan tubuh pendek. Tahap parah menjadi kwarshiorkor.

Bagi orang dengan kebutuhan protein tinggi, misalnya atlit, asupan tinggi protein minimal 1 gram/kg berat badan/hari. Kebutuhan protein sebaiknya tidak berlebihan, sehingga juga tidak mendapatkan efek samping. Jadi, konsumsi dalam jumlah tepat sesuai kebutuhan.

Cara Alami Supaya Kadar Glutathione Tetap Tinggi

Glutathione, antioksidan yang terdapat di dalam tubuh, tugasnya menurunkan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif, merusak sel tu...