Pages

Search This Blog

Wednesday, July 2, 2014

Q and A Seputar Ramadhan

Beberapa hal yang sering ditanyakan dibulan Ramadhan tentang kesehatan bisa disimak berikut ini.
  1. Q: Apakah ibu hamil harus berpuasa?
    A: Pada dasarnya masih ada kontradiksi, walau medis kurang menyetujui ibu hamil berpuasa. Jika memang kondisi ibu hamil sehat dan cukup kuat untuk berpuasa, perhatian terutama pada trimester awal. Jika memang tidak kuat, pada dasarnya hukum islam tidak memaksa wanita hamil berpuasa, tetapi bisa diganti diwaktu lain atau bisa dengan membayar fidyah (semacam kompensasi memberikan makanan kepada fakir miskin)
  2. Q: Apakah penderita darah tinggi/hipertensi atau bahkan rendah/hipotensi bisa berpuasa?
    A: Jika tekanan darah dapat di kontrol dengan baik, silahkan berpuasa. Jika perlu, tetaplah konsumsi obat hipertensi. Jika tekanan darah rendah tapi masih dalam kondisi sehat, tidak mengapa berpuasa dan jangan lupa cukup cairan elektrolit dan garam.
  3. Q: Umur berapa tahun yang tepat anak bisa berpuasa?
    A: Anak-anak disarankan berpuasa saat memang sudah memasuki usia pubertas. Sebenarnya tidak ada masalah jika anak mau belajar puasa, tergantung pada status gizi dan juga kondisi kesehatan anak.
  4. Q: Apa saja sebaiknya makanan yang dihindari saat berpuasa agar puasa kita tetap sehat?
    A: Makanan yang serba digoreng, tinggi gula dan tinggi lemak jenuh, makanan yang terlalu bersantan. Hindari memasak dengan terlalu banyak minyak/lemak dan banyak mengandung garam.
  5. Q: Bagaimana baiknya menu bulan puasa?
    A: Sahur sebaiknya makan dengan makanan yang lama dicerna, misalnya roti, nasi, sereal, sehingga cadangan energi bisa digunakan sampai siang. Jika perlu, lengkapi asupan vitamin dan mineral dengan buah-buahan dan juga isotonik. Berbuka sebaiknya dengan gula yang cepat dicerna, misalnya dalam kurma, begitu juga jika konsumsi buah, menyediakan energi dengan cepat untuk pemulihan. Jangan lupa minum air putih untuk menggantikan cairan yang hilang. Hindari langsung makan berat setelah berbuka, lakukan minimal 1 jam setelah berbuka.
  6. Q: Saya selalu minum obat secara teratur. Apa bisa berpuasa?
    A: Jika memang obatnya harus atau terpaksa diminum saat waktu berpuasa, maka tidak dianjurkan berpuasa. Jika bisa dikontrol diluar waktu puasa, sebaiknya tetap berpuasa. Jika penyakit tidak terkontrol, tidak stabil dan bahkan membahayakan karena kronis atau sifat penyakitnya terlalu lama sehingga penggunaan obat berkepanjangan, lebih baik membayar fidyah
  7. Q: Bagaimana jika terjadi dehidrasi selama puasa?
    A: Dehidrasi bisa dicegah dengan cara cukup cairan selama berbuka dan sahur. Dehidrasi memang bisa membuat orang terganggu aktivitasnya. Jika tubuh sudah merasa linglung, bingung, pingsan, segera berbuka.
  8. Q: Apakah boleh berolahraga selama puasa?
    A: Olahraga yang dianjurkan adalah yang intensitasnya ringan sampai sedang. Berjalan kaki cukup baik. Lakukan sekitar 1 jam sebelum berbuka. Hindari olahraga berat misalnya lari.
  9. Q: Saya penggemar kopi. Apakah bagus minum kopi saat berpuasa?
    A: Minum minuman yang mengandung kafein tidak disarankan selama berpuasa karena dapat menyebabkan perut kembung, diuretik (ingin buang air kecil terus) yang dapat menyebabkan dehidrasi. Selain minuman berkafein, hindari juga minuman bersoda.
Dari berbagai sumber

Cara Alami Supaya Kadar Glutathione Tetap Tinggi

Glutathione, antioksidan yang terdapat di dalam tubuh, tugasnya menurunkan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif, merusak sel tu...