Pages

Search This Blog

Wednesday, December 11, 2013

6 Penyebab keringat berlebihan

Yang namanya saat kita setelah beraktivitas lalu berkeringat itu wajar. Walau begitu, ada juga ternyata misalnya penyakit yang dimulai dari gejala keringat yang berlebihan, misalnya TBC (tubercolusis) yang juga disertai demam. Selain itu, ternyata ada 6 gejala penyakit lain yang indikasinya dari keringat yang berlebih tapi justru tidak bersama demam. Apa saja penyakit itu?

Hipertiroid, sebuah kondisi dimana tingkat hormon tiroid lebih tinggi dari normal dalam tubuh. Hipertiroid mempercepat proses kimia tubuh sehingga kemungkinan produksi keringat lebih banyak. Terapi bisa dengan radiasi yodium, obat obatan dan operasi. 


Kanker. Jenis kanker yang menimbulkan gejala keringat yaitu limpoma hodgkin dan non hodgkin, tumor karsinoid, leukemia, mesothelioma, kanker tulang dan kanker liver. Gejala ini sebenarnya cara tubuh untuk melawan sel kanker. 

Obat-obatan tertentu. Obat jenis tertentu misalnya penekan stress/anti depresi, obat tekanan darah tinggi, antibiotik dan beberapa suplemen bisa meningkatkan jumlah keringat. Sebaiknya jika mengkonsumsi obat/suplemen apapun sebaiknya konsultasikan dulu dengan ahli kesehatan. 

Kelainan kontrol glukosa. Biasanya temasuk didalamnya diabetes tipe 1 dan 2, diabetes gestational dan hipoglikemi (kadar glukosa abnormal sangat rendah) atau gejala hipoglikemi. 

Menopause. Banyak wanita pre dan menopause mengalami hot flushes, bahkan 75% wanita diperkirakan mengalaminya. Ini terjadi karena penurunan kadar estrogen yang cepat sehingga menghasilkan banyak keringat karena suhu tubuh meningkat. 

Masalah psikologi. Stress dan gangguan kecemasan yang berlebih (anxiety) dapat membuat produksi keringat berlebihan. Suhu tubuh saat cemas menjadi meningkat, lalu muncullah banyak keringat. Konsumsi obat anti stress/depresan juga menjadi sebab peningkatan jumlah keringat. Konsumsi alkohol atau obat-obatan sejenis narkotika juga membuat keringat berlebih.

24health

Cara Alami Supaya Kadar Glutathione Tetap Tinggi

Glutathione, antioksidan yang terdapat di dalam tubuh, tugasnya menurunkan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif, merusak sel tu...