Pages

Search This Blog

Monday, December 9, 2013

Penyakit Asthma Bisa Sebabkan Emboli Paru

Ketika asthma datang menyerang, rasanya sulit untuk bernafas lega. Bahkan pada beberapa penderita sampai beresiko fatal. Penderita asthma tidak hanya akan terkena sakit ini, tetapi juga dikhawatirkan terkena peningkatan resiko emboli paru. Sebuah studi baru yang dipublikasikan dalam European Respiratory Journal, melihat apakah orang-orang dengan asma sedang atau berat memiliki peningkatan risiko mengembangkan trombisis vena, atau emboli paru (penyumbatan pada arteri utama di paru,darah dapat membeku, pecah, lalu memenuhi seluruh paru-paru)
Studi ini meneliti 648 orang dengan asma di Belanda. Semua peserta berusia antara 18 dan 88 tahun. Peneliti memeriksa sejarah peserta asma dan obat-obatan yang mereka digunakan untuk mengontrol gejala mereka, bersama dengan diagnosa emboli paru atau trombosis vena sebelumnya. Mereka membandingkan hasil dengan orang tanpa asma.
Hasil menunjukkan, orang dengan asma parah hampir 9 kali lebih berisiko mengalami emboli paru, dibandingkan dengan yang tidak. Selain itu, orang dengan asma ringan dan sedang cenderung memiliki 3,5 kali peningkatan risiko emboli paru. Penelitian ini juga mengidentifikasi kortikosteroid oral sebagai faktor risiko potensial untuk emboli paru.
Penulis utama, Dr Christof Majoor, dari Academic Medical Centre di Amsterdam, Belanda, mengatakan:. "Ini adalah pertama kalinya ditemukannya hubungan antara asma dan emboli paru dan kami percaya hasil ini memiliki implikasi klinis yang penting. Temuan menunjukkan bahwa orang dengan asma parah memiliki peningkatan risiko emboli paru dan dokter harus meningkatkan kesadaran mereka tentang kemungkinan terjadinya hal ini untuk membantu mencegah peristiwa yang serius. "
Sementara itu, hal-hal yang dapat dilakukan untuk terhindar dari serangan asthma yaitu kontrol faktor alergen (pencetus asthma), misalnya rokok, debu, polusi udara, pembersih ruangan, bulu hewan, dan lain-lain. Selain itu aturlah pola hidup, misalnya tidak makan kurang dari 3jam sebelum tidur, tidak konsumsi sembarang obat tanpa pengawasan dokter, dan terhindar dari serangan virus influenza.
sumber: sciencedaily


Cara Alami Supaya Kadar Glutathione Tetap Tinggi

Glutathione, antioksidan yang terdapat di dalam tubuh, tugasnya menurunkan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif, merusak sel tu...